Ponorogo,jarrakpos.com-Nasib naas menimpa Kusni, warga Carangrejo, Sampung. Saat membajak sawah Hadi Robani, pria berusia 60 tahun itu harus menghembuskan nafas terakhirnya karena tersambar petir, Minggu (26/12).
Menurut Kapolsek Sampung, IPTU Marsono, korban pergi ke Sawah untuk membajak sawah milik Hadi Rubani yang terletak di Dukuh Plebon Desa Carangrejo.
“Sekitar Pukul 11.30, korban pulang untuk istirahat siang. Kemudian Pukul 13.00, korban kembali ke sawah untuk meneruskan pembajakan swah yang belum selesai,”terangnya.
Sekira pukul 2 siang, lanjut Kapolsek, dilokasi persawahan terjadi gerimis yang disertai petir. Pada saat membajak sawah tersebut korban tersambar petir.
“Saksi 1 (pemilik sawah) hendak mengirim kopi kepada korban dan melihat korban sudah tergeletak di sawah. Karena saksi 1 tidak berani mendekat, selanjutnya saksi 1 memanggil saksi 2 untuk menolong korban,”paparnya.
“Karena dipastikan korban sudah tidak bernyawa akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada perangkat desa dan langsung mennghubungi piket SPKT Polsek Sampung,”terangnya.
Kapolsek berharap agar warga berhati hati jika bekerja di sawah saat turun hujan, apalagi disertai petir. “Semoga kejadian ini tidak terulang kembali,”katanya.
Setelah dilakukan olah TKP dan pemeriksaan petugas Kesehatan serta Inavis, maka tidak ditemukan tanda-tanda penganiayan pada tubuh korban
Pihak keluarga menerima atas meninggalnya korban sebagai musibah.
Selanjutnya korban diserahkan kepada kelurga untuk segera dimakamkan.(dd)
