Ponorogo,jarrakpos.com-, Hujan intensitas tinggi membuat sejumlah bencana. Salain banjir disejumlah lokasi pada Selasa malam, juga membuat sebuah tembok dapur rumah milik Sulami didesa Maguan, Kecamatan Sambit.
Melihat kondisi tersebut, Kang Bupati Sugiri langsung turun kelapangan untuk melihat langsung dan memberikan solusi. “Ini tidak hanya di Maguan, ada sejumlah potensi kejadian seperti ini karena curah hujan masih tinggi. Selain itu belum ada pengerasan ditanggul-tanggul,”paparnya.
Bupati Sugiri juga mengatakan pihaknya bersama BBWS Bengawan Solo harus bersama-sama tidak menangani ketika ada musibah. Namun harus melakukannya pemetaan terhadap tanggul yang kondisinya kritis. “Bersama BBWS akan melakukan normalisasi pada sungai dan penguatan tanggul. Untuk korban, akan ditangani dengan semaksimal mungkin,”jelasnya.
Solusi tercepat, lanjut Bupati, akan dibangun bronjong. “Tentu jangka panjang juga dipikirkan dan direalisasikan,”katanya.
Seperti diketahui, tanggul pada aliran sungai DAS Solo diwilayah Maguan, Sambit ambrol sepanjang 5-7 meter dengan ketinggian 2,5 meter. Akibatnya, tembok dapur rumah Sulami roboh.(dd)
