Ponorogo,jarrakpos.com- General Manager (GM) PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Lasiran bertemu dengan Kang Bupati Sugiri, Jum’at (8/4). Keduanya berbicara dengan santai gayeng di Pringgitan, rumah dinas Bupati. Lasiran datang sengaja menyodorkan sejumlah program kerja sama.
‘’Kami punya PLTU (pembangkit listrik tenaga uap) yang butuh bahan bakar untuk campuran batu bara,’’ kata Lasiran usai bertemu Kang Bupati.
Pembicaraan pun mengarah ke pemanfaatan briket berbahan sampah. Lasiran tak lupa memaparkan program electrifying lifestyle. Yakni, gaya hidup baru dengan menggunakan peralatan serba elektrik yang bebas emisi dan ramah lingkungan. Mulai motor listrik, mobil listrik, skuter, gokart listrik hingga kompor induksi.
‘’Gaya hidup ramah lingkungan yang tujuan akhirnya bersama-sama menyelamatkan bumi. Kang Bupati mendukung agar masyarakat menggunakan energi bersih ini,’’ jelasnya.
PLN tetap mengandalkan aplikasinya untuk melayani gangguan, pasang baru, hingga tambah daya. Lasiran menjamin petugasnya datang dalam waktu 30 menit setiap kali menerima pengaduan gangguan. Sebab, di setiap lokasi berlaku standar mutu pelayanan.
‘’Waktu rata-rata penanganan pengaduan di Ponorogo sekitar 30 menit,’’pungkasnya. (ad/dd)
