Harga Tiket Kapal Naik, Warga Menjerit Dan Minta Pemerintah Meninjau Kembali

Madura Raya Jarrakpos.com – Harga tiket kapal KM. Surya Ayla Rute Pamekasan – Sampang, Pamekasan – Gili Mandangin, Pamekasan – Gili Ketapang, Pamekasan – Probolinggo, menyebabkan masyarakat menjerit dan terbebani.
Sejumlah masyarakat menilai, kenaikan harga tiket kapal bisa menghambat perekonomian dan parawisata, dan kenaikan harga tiket menuai banyak kecaman dan perbincangan baik dikalangan mahasiswa dan masyarakat. Pasalnya, kenaikan harga tiket kapal tersebut dinilai tidak relevan dan dianggap sangat memberatkan konsumen pengguna jasa kapal, sementara pemerintah tidak menaikkan harga BBM.
Mamat karib disapa selaku ketua Aliansi Mahasiswa Lintas Madura menyoroti kenaikan harga tiket kapal KM Surya Ayla, karena kenaikan itu menjadi isu hangat di kalangan masyarakat khususnya di Sampang karena menjadi mahal.
“Kenaikan harga tiket kapal KM Surya Ayla membuat heboh masyarakat karena kenaikannya mencapai 100 persen, di samping banyak fasilitas dan pembangunan yang belum selesai di pelabuhan yang ada, serta tidak disesuaikankan dengan situasi dan kondisi di setiap daerah. Harga tiket saat ini, untuk roda 4 panjang lebih dari 5 meter kendaraan penumpang dengan tarif Rp 424.500 kendaraan barang Rp 402.500. Padahal sebelumnya untuk roda 4 panjang lebih dari 5 meter kendaraan penumpang dengan tarif Rp 233.500 kendaraan barang Rp. 221.500,” Ungkapnya.
Lebih lanjut Mamat menyampaikan, sandar kapal ke jalan rayanya belum ada serta alat transportasi angkutan penumpangnya juga kurang efektif, jadi bagaimana bisa memajukan dan kondusif jika hal seperti ini saja belum bisa di atasi.
“Jadi perlu di koreksi dan dipertimbangkan lagi oleh Kadishub provinsi dan pemerintah yang bersangkutan demi kenyamanan masyarakat,” tegasnya.
Sementara, Jumadi mewakili masyarakat menyampaikan, kenaikan harga tiket kapal roda 4 ini kurang relevent, karena ini menambah beban para konsumen pengguna jasa kapal, sementara pemerintah tidak menaikkan harga BBM.
“Saya harap Kadishub Provinsi dan pemerintah mempertimbangkan hal ini, dan mempertimbangkan kenaikan harga tiket untuk kendaraan roda 4,” harapnya.
Terpisah, Kadishub(Kepala Dinas Perhubungan) Sampang Aji Waluyo mengatakan, masalah kenaikan harga Kapal KM.Surya Ayla bukan wewenang dishub Sampang dan wewenang saya, itu wewenang dishub provinsi.
“Kami juga merasa keberatan, jika harga tiket untuk roda 4 dinaikkan, karena terlalu mahal dan kami sangat mengharap kenaikan harga tiket ini dipertimbangkan kembali oleh Kadishub atau pemerintah provinsi,” ujarnya keawak media melalui WhatsApp pribadinya. Selasa, 28/6/2022. (Ed/dd)