Ponorogo,jarrakpos.com-Viralnya truk dengan kontainer dengan kondisi berlubang disejumlah media sosial membuat Dinas Lingkungan Hidup Ponorogo angkat bicara.
Warga menilai kontainer pengangkut sampah tersebut dinilai sudah tak layak pakai. Bahkan, ketika berada di jalan, sampah yang diangkut kerap kali jatuh dijalanan.
Seni, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, saat dikonfirmasi membenarkan ada 50 persen kontainer yang dimiliki kondisinya sudah mengalami kerusakan. Yang masih dipakaipun, kondisinya juga mengalami kerusakan terutama pada kontainer.
“Kita tidak mengusulkan pengadaan kontainer baru, karena harganya sangat mahal. Satu unitnya mencapai 50 juta lebih. Namun kita akan melakukan pemeliharaan, dengan biaya bisa terjangkau. Pengajuan biaya pemeliharaan kontainerpun, tidak seluruhnya disetujui, karena ada keterbatasan anggaran,”paparnya, Rabu (19/6) .
Sejauh ini, lanjut nya, petugas kebersihan harus mensiasati dengan menutup lubang pada kontainer menggunakan tali tambang agar sampah tidak jatuh ke jalanan. “Walau rusak, kita tetap terus memperbaiki sebisa mungkin. Walau rusak, sampah diupayakan tidak jatuh dijalan,”pungkasnya.(ad/dd)
